Tanpa penangkal petir
Petani terbunuh di Afrika Selatan.
Sambaran petir sanggup membunuh siapapun,tanpa pandang bulu dan tanpa ampun. Kejadian ini bisa terjadi dimana saja dan siapa saja,diseluruh dunia petir selalu menyambar baik itu padang pasir sampai pada kutub utara apalagi daerah tropis seperti indonesia yang kaya akan lautan dimana intensitas petir cenderung lebih tinggi dibanding daerah lainnya ,selalu waspada jika terjadi badai hujan yang disertai petir.
Kejadian ini telah terjadi pada sebuah area pertanian pada hari selasa sore waktu setempat, tiga pekerja pertanian tewas setelah tersambar petir dekat Gingindlovu di Kota Umlalazi Afrika Selatan dari sebuah sumber yang memberitakan kejadian ini sambaran petir yg berlangsung begitu cepat itu menyambar korban ketika mereka sedang asyik berbincang di beranda rumah mereka.dimana rumah mereka tak terlindungi dengan penangkal petir
Para petani malang tersebut adalah Emmanuel Mansango (33), Lungile Nyawo (28), dan Khanyisile Mthembu (40).
Mereka tewas selama badai yang terjadi Selasa malam yang melanda pertanian Passenham, dekat Gingindlovu.dalam kejadian ini ,7 orang pekerja juga mengalami hantaman petir tetapi setelah di periksa dirumah sakit mereka dapat kembali pulih.serangan petir yg berakibat korban jiwa ini telah terjadi kurang dari seminggu.
Sebuah organisasi yang peduli terhadap keselamatan warga ,mengadakan kampanye MEC Nomusa Dube yang bertujuan mengurangi resiko kematian dan jatuhnya korban dalam kejadian sambaran petir dan lainnya, sehingga dalam lima tahun kedepan masyarakat sadar akan pentingnya penangkal petir dan cara menyelamatkan diri serta pencegahan dari sambaran petir dan kebakaran.
Tidak kurang dari 195 orang tewas dalam kejadian serupa dalam tahun ini saja.
Begitu pula dibelahan dunia lainnya korban berjatuhan dengan mengenaskan, khususnya di amerika serikat dengan populasi yang besar dan curah petir yg besar pula membuat petir menjadi momok no 1 sebagai pemusnah. tak dapat dihitung lagi kerugian yang ditimbulkan oleh petir, paling tidak itulah yang di laporkan oleh hasil survey atau penelitian badan antariksa NASA. sekali lagi penangkal petir menjadi solusi utama dalam mengurangi resiko yang di timbulkan oleh sambaran petir
Tanpa penangkal petir
Tujuh tewas di Bangladesh akibat kilatan petir
Fenomena badai alam yang terjadi kebanyakan disertai dengan kilatan petir, banyak orang masih tidak mengetahui bahaya dari petir sehingga banyak yang tewas terbunuh akibat dari kilatan petir.
Akibat dari dua sambaran petir yang bersamaan di Bangladesh Tengah ,sedikitnya tujuh orang tewas dan 10 orang terluka pada hari Jumat itu.
Sambaran petir terjadi pada sekitar jam 2 siang waktu setempat di Delduar sub-distrik kabupaten Tangail, 92 km dari Dhaka.
Sekelompok orang yang sedang menuai padi di ladang terkena sambaran petir dan enam di antaranya meninggal di tempat, kata seorang pejabat setempat. Sepuluh orang lainnya terluka dalam insiden yang terjadi itu.
Dalam insiden yang lain, seorang petani dari desa lain meninggal seketika ketika tersambar petir kejadiannya juga hampir sama saat dia juga sedang memanen padi.
Kematian akibat sambaran petir adalah hal yang umum terjadi di Bangladesh selama kurun tahun ini, karena perubahan cuaca dari musim kemarau ke musim hujan.
Sedikitnya sudah 21 orang, termasuk dua anak tewas dalam insiden serupa di enam kabupaten Bangladesh pada hari Senin. hal tersebut berlangsung dalam musim hujan ini saja.
Dua remaja Kecamatan Beutong, Kabupaten Nagan Raya, Jauhari (17) dan Syarifuddin (15) tewas dalam perjalanan…
Seringkali kami mendapati pertanyaan dari calon konsumen , Perangkat elektronik yang seperti apa Anti Petir…
NYY Merupakan kabel penghantar tembaga dengan selubung PVC dua lapis (doble isolator), bila dipergunakan sebagai…
Indonesia adalah negara tropis dengan kelembapan tinggi. Selain itu, sebagai negara yang berada di garis…
Serangan Fajar Badai Petir Desingan peluru ledakan mortir yang memekakkan telinga, suara teriakan dan serine…
MEMANCING PETIR.... Bukan IKAN tapi PETIR Kejadian Ini baru saja terjadi dan masih hangat menjadi…